Pengendalian Hama Tikus Dukung Ketahanan Pangan di Kab. Kudus
Kudus, 1 November 2024 – Tim BSIP Lingkungan Pertanian menghadiri undangan dari Dinas Pertanian dan Pangan Kab. kudus untuk mengikuti kegiatan gerakan pengendalian tikus bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Desa Undaan Lor, Kec Undaan, Kab. Kudus. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka mendukung ketahanan pangan lokal.
Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Tani Mulyo, Bapak Rohwan, mengungkapkan bahwa wilayah Undaan Lor sudah menjadi endemik bagi hama tikus. Oleh karena itu, setiap menjelang musim tanam, kelompok tani rutin melakukan pengendalian hama dengan metode "gropyokan" atau berburu tikus secara bersama-sama. Tujuan dari metode ini adalah untuk menekan populasi tikus di lahan pertanian agar tidak mengancam produksi pangan.
Pada kegiatan ini, petani juga melakukan tanam musim tanam pertama (MT-1) dengan total luas lahan mencapai 350 hektar. Selain metode gropyokan, petani di Undaan Lor memanfaatkan racun umpan tikus berbahan aktif brodifakum 0,005% serta menggunakan Trap Barrier System (TBS) untuk meningkatkan efektivitas pengendalian hama tikus.
Melalui kegiatan ini, diharapkan populasi tikus dapat ditekan secara signifikan, sehingga hasil panen petani bisa meningkat dan ketahanan pangan di Kabupaten Kudus tetap terjaga.