Sebanyak 9 orang mahasiswa magang yang berasal dari Universitas Brawijaya, Universitas Tidar, dan Universitas Semarang mendapatkan pelatihan pembuatan biochar oleh tim pembimbing lapang (28/7). Praktek pembuatan biochar ini bertujuan melatih mahasiswa agar dapat memanfaatkan limbah pertanian secara optimal (zero waste). Biochar sendiri merupakan arang hasil pembakaran tidak sempurna dari limbah pertanian berkadar serat tinggi yang dapat digunakan sebagai pembenah tanah untuk mengurangi pencemaran lingkungan pertanian dan menjaga kesuburan tanah.

 

Sebelum praktek pembuatan biochar, para mahasiswa terlebih dahulu diberikan materi terkait “Manfaat dan Pengembangan Biochar di Bidang Pertanian” oleh tim pembimbing. Setelah mendapatkan materi, para mahasiswa diajak langsung melakukan pembuatan biochar dengan 2 metode yaitu metode konvensional dan klin drum tertutup. Melalui pelatihan ini diharapkan para mahasiswa dapat mengolah limbah pertanian secara optimal menjadi bahan yang lebih bermanfaat, sebab selama ini banyak limbah pertanian yang hanya dibuang dan dibakar tanpa diolah.